Pertanyaan utama persoalan filsafat menurut Immanuel Kant : PENDIDIKAN

1.     Apa yang dapat saya harapkan? (What may i hope?)

Harapan atau hope atau visi yang harus dicapai dalam hal pendidikan. “Apa yang saya harapkan?” pertanyaan tersebut mengingatkan kepada pengertian dari pendidikan itu sendiri yaitu, “Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk  mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekeutan spritual, keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara”. Dari pernyataan tersebut  menunujukan adanya tujuan atau visi Yang sangat besar dan tinggi, peserta didik diharapkan menjadi manusia yang berwawasan luas dan bermanfaat bagi dirinya dan orang disekitarnya didik mengikuti pembelajaran atau pendidikan.

2.     Apa yang dapat saya ketahui? (What can i know?)

Yang harus dapat diketahui dalam dunia adalah sesuatu yang ada maupun yang tidak ada, artinya tidak ada yang tidak dpat diketahui oleh setiap manusia untuk itulah manusia harus terus mencari dan mengembangkan pengetahuannya agar lebih berilmu dan dapat memanfaatkan ilmu tersebut untuk kepetingan bersama.

3.     Apa yang harus saya lakukan? (What should i do?)

Visi yang telah dijelaskan pada jawaban pertama, visi tersebut akan berhasil dan tercapai apabila diiringi dengan cara dan proses yang tepat yaitu dengan adanya misi pendidikan, yaitu bagaimana tujuan atau visi tersebut bagaimana harus dapat tercapai sesuai dengan tujuan awalnya. Misi dalam pendidikan dapat dilakukan dengan :

1)      Memperluas dan pemerataan memperoleh pendidikan yang bermutu bagi setiap warga negara tanpa terkecuali tanpa melihat etnis, agama, suku, dsb

2)      Membantu dan memfasilitasi pengembangan potensi peserta didik secara utuh mulai dari tingkat usia dini sampai akhir hayat.

3)      Mengoptimalkan pembentukan kepribadian yang bermoral bagi peserta didik maupun pendidik.

4)      Meningkatkan keprofesionalan lembaga – lembaga pendidikan sebagai pusat pembudayaan ilmu pengetahuan.

Visi dan misi tersebut diharapkan tak hanya menjadi tulisan dan harapan belaka tapi harus tewujud dengan maksimal antara satu dengan yang lainnya.

4.     Apa/siapakah manusia itu? (What is man?)

Manusia adalah makhluk yang diberkahi akal dan pikir untuk membedakan dengan makhluk lain dan juga membedakan mana yang salah – benar, buruk – baik, dan sebagainya. Manusia diciptakan utuk menciptakan sesuatu yang dapat membatu manusia hidup. Manusia pun di ciptakan untuk saling bersaing menjadi pemimpin, pemimpin untuk dirinya maupun untuk orang lain.